Jakarta, Penampilan memang menjadi perhatian paling utama bagi wanita. Tak hanya bagi ABG atau anak sekolahan, penampilan yang menarik juga sangat dibutuhkan oleh wanita yang bekerja.
Bicara soal penampilan, terpapar sinar matahari seolah menjadi hal yang pantang dilakukan. Takut hitam hingga tak tahan panas menjadi alasan wanita ogah terkena sinar matahari. Padahal sinar matahari juga penting untuk penampilan.
“Wanita sekarang kan takut kena sinar matahari, berjemur saja pakai sunblock, payung dan topi lebar. Padahal sinar matahari membantu membuat tubuh lebih cepat mengolah vitamin D,” tutur dr Cindiawaty Pudjiadi, MARS, MS, SpGK pada acara Workshop Caltrate untuk Nutrisi Tulang Sehat di FX Sudirman, Jalan Sudirman Raya, Senayan, Jakarta Selatan, Senin (12/5/2014).
Vitamin D menurut dr Cindi merupakan elemen penting dalam penyerapan kalsium oleh tubuh. Nah kalsium dibutuhkan agar tulang tetap kuat dan tidak mudah patah.
Jika tulang kuat dan sehat tentunya penampilan juga menjadi lebih menarik. Sehingga secara tidak langsung, sinar matahari juga dibutuhkan oleh tubuh demi penampilan yang semakin maksimal.
“Bayangkan saja misalnya wanita cantikl, menarik tapi tulangnya lemah, sehingga tersenggol sedikit saja tulangnya patah,” ucap dr Cindi sembari tertawa.
Untuk itu, dokter yang praktik di RS Medistra ini mengatakan bahwa sebaiknya wanita jangan takut dengan sinar matahari. Disarankannya bahwa berjalan kaki selama 30-60 menit di pagi atau sore hari sudah mampu mencukupi kebutuhan sinar matahari untuk sehari.
“Sinar matahari itu paling baik sebelum pukul 10 pagi, atau setelah pukul 16 sore. Jalan kaki bagus, tapi ingat, jangan pakai sunblock,” tutur dr Cindi.
http://health.detik.com/read/2014/05/12/182854/2580610/763/hai-wanita-ini-pentingnya-vitamin-d-untuk-penampilan